Senin, 26 Juli 2010

bigrafi imam ahmad bin hambal

Imam Abu Abdillah bin Muhammad bin Hanbal al-Marwazy adalah ulama hadits yang terkenal kelahiran Bagdad. Disamping sebagai seorang muhadditsin, terkenal juga sebagai salah seorang pendiri dari salah satu mazhab empat yang dikenal oleh orang-orang kemudian, dengan nama mazhab Hanabilah (Hanbaly). Beliau dilahirkan pada bulan Rabi’ul Awal, tahun 169 H. dikota Bagdad.
Dari Bagdad inilah beliau memulai mencurahkan perhatiannya belajar dan mencari hadits sekhidmat-khidmat, sejak beliau baru berumur 16 tahun. Beliau juga berkirim surat kepada ulama-ulama hadits di beberapa negeri, untuk kepentingan yang sama, yang kemudian diikuti dengan peratauannya ke kota-kota Mekah, Madinah, Syam, Yaman, Basrah dan lain-lain.
Dari peratauan ilmiah, beliau mendapatkan guru-guru hadits yang kenamaan, antara lain : Sufyan bin Uyainah, Ibrahim bin sa’ad, Yahya bin qaththan. Adapun ulama-ulama besar yang pernah mengambil ilmu dari padanya antara lain : Imam-imam Bukhary. Muslim, Ibnu Abid-Dunya dan Ahmad bin Abil Hawarimy.
Beliau sendiri adalah seorang murid imam As-Syafi’I yang paling setia. Tidak pernah berpisah dengan gurunya kemana pun sang guru berpergian.
Para ulama telah sepakat menetapkan keimanan, ketakwaan, ke-wara’-an dan ke-zuhud-an beliau, disamping keahliannya dalam bidang perhaditsan. Sehabis salat Ashar, beliau berdiri dengan bersandar pada tembok dibawah menara mesjidnya. Kemudian berkerumunlah orang untuk menanyakan hadits. Disambutnya pertanyaan mereka dengan gembira dan sekaligus meluncurkan berpuluh-puluh hadits dan hafalannya lewat mulutnya.
Dan menurut Abu zur’ah, beliau mempunyai tulisan sebanyak 12 macam yang semuanya sudah dikuasai diluar kepala. Juga beliau mempunyai hafalan matan hadits sebanyak 1.000.000 buah. Beliau dituduh bahwa beliaulah yang menjadi sumber pendapat, bahwa Al-Qur’an adalah makhluk, sehingga mengakibatkan penyiksaan dan harus meringkuk dipenjara atas tindakan pemerintah diwaktu itu.
Diantara karya beliau yang sangat gemilang ialah musnadu’I kabir kitab musnad ini merupakan satu-satunya kitab musnad terbaik dan terbesar diantara kitab-kitab musnad yang pernah ada.
Beliau wafat pada hari Jumat bulan Rabiul Awal tahun 241 H di Bagdad dan dikebumikan di Marwaz, sebagian ulama menerangkan bahwa disaat meninggalnya. Jenazahnya diantar oleh 800.000 orang laki-laki dan 60.000 orang perempuan dan suatu kejadian yang menakjubkan disaat itu, pula 20.000 orang dari kaum Nasrani, Yahudi dan Majusi masuk agama Islam, makamnya paling banyaj dikunjungi orang.

Tidak ada komentar: